SUMBAR | Ruang siaran RRI Padang di Jalan Jenderal Sudirman, Selasa (24/9/2025), menjadi saksi hadirnya jajaran Direktorat Lalu Lintas Polda Sumatera Barat dalam sebuah dialog khusus memperingati HUT ke-70 Lalu Lintas Bhayangkara.
Dirlantas Polda Sumbar Kombes Pol Muhammad Reza Chairul Akbar Sidiq, S.H., S.I.K., M.H., kali ini diwakili oleh Wadirlantas AKBP Yudho Huntoro, SIK, MIK, didampingi Kasubdit Kamsel Ditlantas, Kompol Rosita Imelda Ifadi, bersama perwakilan PT Jasa Raharja Sumbar. Mereka duduk bersama dalam diskusi bertema “Lalu Lintas Modern yang Berkeselamatan Menuju Indonesia Emas.”
Pesan Tegas Wadirlantas
Dalam suasana santai namun penuh makna, AKBP Yudho Huntoro menekankan bahwa keselamatan di jalan raya adalah isu yang tak bisa dianggap sepele.
“Polisi hadir bukan semata menindak pelanggaran, tapi juga mendidik masyarakat agar menjadikan jalan raya sebagai ruang yang aman dan tertib. Setiap rambu dan aturan itu lahir untuk melindungi nyawa,” tegasnya.
Wadirlantas juga menyoroti fenomena maraknya pelanggaran pengendara muda, penggunaan gawai saat berkendara, hingga rendahnya kesadaran memakai helm dan sabuk pengaman. Menurutnya, hal-hal kecil yang sering diabaikan justru sering memicu kecelakaan fatal.
Sinergi dan Edukasi
Kasubdit Kamsel Ditlantas, Kompol Rosita Imelda Ifadi, menambahkan pentingnya pendidikan lalu lintas sejak usia dini sebagai bagian dari pembentukan karakter. Sedangkan perwakilan Jasa Raharja menegaskan peran lembaganya dalam memberikan perlindungan bagi masyarakat, sambil mengingatkan bahwa pencegahan tetap lebih utama daripada penanganan.
Namun, inti pesan tetap datang dari Wadirlantas: perlunya sinergi antara Polri, pemerintah daerah, lembaga pendidikan, media, dan masyarakat luas. “Kolaborasi adalah kunci. RRI sebagai media publik memiliki peran strategis menyuarakan pesan keselamatan hingga ke pelosok Sumatera Barat,” ujarnya.
Pesan Dirlantas Polda Sumbar
Meski berhalangan hadir secara langsung, Dirlantas Polda Sumbar Kombes Pol Muhammad Reza Chairul Akbar Sidiq, S.H., S.I.K., M.H. menitipkan pesan yang dibacakan oleh Wadirlantas.
“Dirgahayu ke-70 Lalu Lintas Bhayangkara. Momentum ini harus menjadi pengingat bahwa keselamatan di jalan adalah hak semua orang. Polisi lalu lintas hadir untuk melayani, melindungi, dan mengedukasi. Namun, keberhasilan menciptakan lalu lintas yang tertib dan berkeselamatan hanya bisa terwujud jika seluruh elemen masyarakat berperan aktif,” pesannya.
Beliau juga menekankan pentingnya inovasi digital dalam pengelolaan lalu lintas. “Modernisasi lalu lintas berbasis digital adalah jalan kita menuju Indonesia Emas 2045. Mari kita jaga keselamatan sebagai prioritas, karena satu nyawa manusia lebih berharga daripada sekadar kecepatan di jalan raya,” tegasnya.
Momentum HUT Lalu Lintas
Dialog di RRI Padang ini bukan sekadar rangkaian acara seremonial. Bagi jajaran Ditlantas Polda Sumbar, peringatan HUT ke-70 Lalu Lintas Bhayangkara adalah momentum untuk mempertegas komitmen menuju sistem lalu lintas yang modern, berkeselamatan, dan mendukung visi Indonesia Emas 2045.
“Selamat HUT ke-70 Lalu Lintas Bhayangkara. Mari kita wariskan budaya tertib berlalu lintas sebagai bagian dari peradaban bangsa yang lebih maju,” tutup AKBP Yudho Huntoro penuh optimisme.
TIM RMO